13 Pemuaian Volume pada Bejana (zat padat)

Contoh soal :
Pemuaian Volume pada Bejana (zat padat) - Soal dan Pembahasan Suhu dan Kalor #13
Sebuah bejana baja memiliki volume 40 Liter ketika suhunya senilai 25°C. Jika koefisien muai panjang baja adalah 11 x 10^(-6) /°C. Tentukanlah Volume bejana setelah suhu nya dinaikkan menjadi  90°C



DIALOG
Sebuah bejana baja memiliki volume 40 Liter ketika suhunya senilai 25°C. Jika koefisien muai panjang baja adalah 11 x 10^(-6) /°C. Tentukanlah Volume bejana setelah suhu nya dinaikkan menjadi  90°C. Dari dalam soal kita mengetahui bahwa volume awal dari bejana baj adalah 40 Liter. Suhu awal samadengan 25 derajat C. Koefisien muai panjang samadengan 11 x 10 pangkat -6 per derajat celsius. Serta suhu akhir samadengan 90 derajat celsius. Volume awal dari bejana tersebut masih dalam liter. Satuan ini sebaiknya diubah terlebih dahulu ke dalam m kubik atau cm kubik. Tetapi mengubah ke satuan cm kubik lebih saya sarankan. Sebab ketika menghitung perubahan volume, kita akan mendapati nilai yang benar-benar kecil. Artinya akan banyak angka di belakang koma, jika kita menggunakan satuan meter kubik. 1 Liter samadengan 1 dm3, dan 1 dm3 samadengan 1000 cm3. Maka 40 liter senilai dengan 40.000 cm kubik. Hal yang ditanyakan adalah volume dari bejana  ketika suhunya dinaikan menjadi 90 derajat celsius. Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya. Pemuaian volunme yang terjadi pada suatu benda, dapat dinyatakan dengan persamaan berikut : Perubahan Volume = koefisien muai Volume x volume awal x perubahan suhu Dapat kita lihat bahwa untuk menentukan perubahan volume, kita memerlukan tiga variabel yaitu koefisien muai volume, volume awal, dan perubahan suhu. Dari ketiga variabel tersebut, saat ini kita hanya mengetahui volume awal. Koefisien muai volume dan perubahan suhu sama sekali tidak disebutkan di dalam soal. Namun, hal itu bukan berarti keduanya benar benar tidak ada ada. Kehadiran keduanya sebenarnya tersirat cukup jelas dari soal. koefisien muai panjang, koefisien muai luas, serta koefisien muai volume memiliki hubungan yang erat seperti yang saya tunjukan pada kotak di samping.  Di dalam kotak tersebut terlihat jelas bahwa koefisien muai volume baja sebenarnya senilai dengan 3x dari koefisien muai panjang baja, yaitu 33 x 10 pangkat (-6)  / derajat celsius. Kemudian perubahan suhu bisa kita peroleh dengan mengurangi suhu akhir dengan suhu awal. Sehingga bisa kita peroleh perubahan suhu senilai 90 derajat celsius dikurang 25 derajat celsius, atau senilai 65 derajat celsius. Dengan memasukan  data yang kita ketahui, kita bisa peroleh : perubahan volume = 33 x 10 pangkat -6 /derajat celius dikali 40 Ribu centi meter kubik dikali 65 derajat celius. Atau senilai dengan 85,8 centi meter kubik. Jadi, ketika bejana baja tersebut dipanaskan hingga suhu 90 derajat celsius. Volumenya akan berubah, bertambah sebesar 85,8 cm kubik. Namun bukan nilai perubahan volume ini yang kita cari. Dari dalam soal, kita diminta untuk menentukan volume akhirnya. Bukan menentukan perubahan volumenya. dan tentu ini sangat mudah sekali. Untuk mengetahui volume akhir dari bejana baja, tentu kita cukup menjumlahkan volume mula-mula dengan pertambahan volumenya. Volume mula-mula bejana tersebut adalah 40.000 cm kubik. Sementara pertambahan volumenya adalah 85,8 cm kubik. Sehingga kita bisa tentukan bahwa volume akhir dari bejana tersebut adalah 40.085,8 cm kubik. mainkan video dengan nomor soal yang lebih besar untuk soal-soal lain yang semakin sulit, kunjungi daftar putar (playlist) kami untuk menemukan video-video terkait, dan jangan lupa berlangganan saluran ini untuk update video video terbaru lainnya.

Subscribe Ya !!
Demikianlah Video pembelajaran fisika yang saya buat. Semoga video pembelajaran berisi soal dan pembahasan soal-soal fisika ini bisa bermanfaat untuk anda.  Jangan Lupa Subscribe (berlangganan) channel tersebut (gratis ko), dan berikan komentar jika anda berkenan.

Related Posts: